web analytics
header

Mahasiswa KKN Unhas di Desa Ulugalung Adakan Program Kerja Penghijauan

IMG-20180719-WA0053
Mahasiswa KKN Unhas Adakan Penghijauan di Desa Ulugalung, Bantaeng. Kamis (19/7).
Bantaeng, Eksepsi Online– Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)  Gelombang  99 Desa Ulugalung  Universitas Hasanuddin (Unhas)  melaksanakan Kegiatan Penghijauan di Jalan Poros Kecamatan Eremerasa, Bantaeng pada Kamis (19/7).

Kegiatan yang merupakan Program Kerja (Proker) kedua ini, bertujuan untuk mendukung lingkungan sekitar Desa Ulugalung agar lebih menjadi teduh dan lestari.  “Proker ini merupakan salah satu Proker  prioritas kami, selain workshop bank sampah. Tujuannya yakni untuk mendukung lingkungan yang agar lebih teduh dan lestari dengan adanya pepeohonan. Sehingga nantinya akan tercipta lingkungan yang cocok digunakan sebgai temapt berteduh masyarakat,” jelas Hasbi Assidiq selaku Kordinator Desa Ulugalung (19/7).

Kegiatan ini dapat terlaksana karena adanya kerjasama antara mahasiswa KKN Desa Ulugalung dengan beberapa pihak, yakni Karang Taruna Tunas Bangsa, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Desa Ulugalung, Kepala Dusun CappaBori serta Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantaeng.

Menanggapi kegiatan ini, Satuan Tugas (Satgas) Dinas Lingkungan Hidup Kecamatan Eremerasa, Nur Alim Razak mengatakan bahwa kegiatan penghijauan ini merupakan hal yang baik dan bermanfaat. “Jika ingin melakukan kegiatan terkait lingkungan hidup, silahkan berkordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup agar dapat dibantu. Bantuaanya dapat berupa pemberian dan penanaman bibit, sebab itu merupakan tanggung jawab kami,” jelas Nur Alim saat ditemui (19/7).  

Kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul delapan pagi ini, juga mendapatkan apresiasi positif dari tokoh pemuda dari Karang Taruna Tunas Bangsa Desa Ulugalung, Muhajir Hasan. Menurutnya kegiatan penghijauan ini merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar. “Bibit pohon yang ditaanam itu nantinya akan menjadi rindang, sehingga sangat bermanfaat bagi para petani dan masyarakat sekitar sebagai tempat berteduh dan dapat pula mengurangi polusi udara,” tutup Muhajir saat ditemui  (19/7).   (H2a)

Related posts: