web analytics
header

Hilangnya Sang Tuan

nebeng

Oleh : Hanifah Ahsan

(Pengurus LPMH-UH Periode 2018-2019)

 

Ku sebut dia Tuan,

Pimpinan yang sekarang beda tujuan

 

Ku sebut dia Tuan,

Seorang dermawan, yang perlahan mencoba keberuntungan

 

Dulu ia seorang panutan

Kini, ia tak lebih dari seorang calon karyawan

 

Aku tak paham,

Ketika Sang Tuan mencoba mengganti dirinya menjadi antek Si Majikan

 

Aku tak tahu harus bertindak seperti apa,

Saat mulai tak sepaham

 

Tuan ku menghilang perlahan

Hingga kini,

Mengubah dirinya sepertiku

 

Dulu dia seorang pimpinan,

Sekarang entah mengapa ia mau jadi calon karyawan

Diambillah mereka dan mengabdi padanya

 

Ku sebut dia Tuan

Tapi itu dulu,

 Sebelum ia mengubah pandangan

 

Kini, pimpinanku menghilang

Ia terbang dengan para majikan

 

Kini, pimpinanku menghilang

Ia pergi untuk  mencari,

Mencari para hati yang bisa memilihnya

 

Related posts:

GARIS TAKDIR

Oleh: Imam Mahdi A Lekas lagi tubuhku melangkahMelawan hati yang gundahKe ruang samar tanpa arah Sering kali, ragu ini menahan

Dialog Temaram dalam Jemala

Oleh: Naufal Fakhirsha Aksah (Mahasiswa Fakultas Hukum Unhas) Bagaimana kabarmu? Kabar saya baik, Tuan.  Bagaimana sejak hari itu? Sungguh, saya

Bukan Cerita Kami

Oleh: Akhyar Hamdi & Nur Aflihyana Bugi Bagaimana kau di kota itu, Puan? Kudengar sedang masuk musim basahTidak kah ingin