Makassar, Eksepsi Online – Jum’at (3/5), Kongres Keluarga Mahasiswa (Kema) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FH-UH) resmi dibuka meski minim peserta. Pembukaan Kongres oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FH-UH berlangsung di Aula Harifin Tumpa dan dihadiri kurang dari sepuluh orang peserta.
Ketua DPM FH-UH Muh. Fauzi Ramadhan, menuturkan alasan dibukannya Kongres Kema hari ini meski minim peserta. Kata FAuzi, DPM-FH sebelumnya berharap semangat dan euphoria Kongres Istimewa beberapa waktu lalu masih terjaga dan dapat lebih bertambah pada Kongres Kema kali ini. “Kami berinisiatif untuk membuka Kongres dengan berharap agar peserta Kongres akan lebih banyak dari Kongres Istimewa, tetapi nyatanya semangat teman-teman surut,” tutur Fauzy saat ditemui (3/5).
Kongres dibuka pukul 13.30 WITA dan telah ditunda untuk menunggu konfirmasi kehadiran peserta. Fauzi juga menuturkan dikarenakan minimnya peserta pada pembukaan, kongres akan dilanjutkan pada Senin (6/3) mendatang. “Setelah ditunda peserta Kongres juga tetap kurang, maka DPM bersama beberapa perwakilan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang hadir sepakat untuk menunda hingga hari Senin mendatang,” tambahnya.
Terkait Kongres mendatang, Fauzy berharap agar para Kema dan perwakilan UKM yang menghadiri Kongres lebih banyak lagi. “Jika menuntut untuk mengembalikan marwah lembaga kemahasiswaan di fakultas, maka Kema dan UKM juga harus memperjuangkannya. Salah satu caranya dengan datang pada Kongres,” pungkas Fauzy. (Wsr)
