Mahasiswa FMIPA-UH menuntut transparansi bidikmisi, Jumat (12/4). |
Makassar, Eksepsi Online – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas MIPA, Universitas Hasanuddin menggelar aksi demonstrasi di depan Tugu Tri Dharma Perguruan Tinggi Unhas, Jumat (12/4). Aksi kali ini menuntut transparansi beasiswa bidikmisi dan diikuti oleh organisasi intra FMIPA-UH.
“Banyaknya kerancuan yang terjadi dan pemotongan yang dilakukan oleh birokrat kampus tidak jelas dari kebijakan mana mereka melakukannya. Transparansinya pun tidak jelas, pemotongan-pemotongan dana pun kami lihat berdasarkan data-data yang kami peroleh sudah tidak sesuai lagi, karena awalnya penerima beasiswa bidikmisi itu menerima beasiswa senilai 4,8 juta, tapi sekarang cuma menerima 3,9 juta saja, jadi pemotongan beasiswa bertambah besar,” ungkap Korlap aksi.
Aksi demonstrasi tentang transparansi Beasiswa Bidikmisi ini berjalan lancar. “Aksi kami ini merupakan pertama kalinya kami lakukan. Mudah-mudahan setelah aksi ini warga Unhas itu bisa merasakan, dan mahasiswa bidikmisi semakin bisa melawan kebijakan-kebijakan birokrasi serta perlu kita ketahui bahwa dana beasiswa bidikmisi ini diperuntukkan kepada mahasiswa yang ekonominya lemah namun prestasi akademik tinggi. Cuma pada dasarnya mahasiswa yang ekonominya lemah masih mengalami pembodohan dari kehidupan kampus. Itulah sebenarnya filosofis dari apa yang kami lakukan pada hari ini, dan saya harap kepada birokrat kampus dengan adanya aksi kami ini, ada klarifikasi yang mereka berikan serta bisa mencabut kembali kebijakan itu,” ungkap Korlap aksi yang ditemui oleh Kru Eksepsi disela-sela aksi. (Rsn-Magang / Amr )