 |
| Diskusi Film Kawali, Identitas Laki-laki Bugis di Aula Prof Mattulada Unhas, Kamis (05/09). |
Makassar, Eksepsi Online – Propagandakan nilai-nilai kearifan lokal, Liga Film Mahasiswa Unhas bekerjasama dengan Korps Mahasiswa Ilmu Komunikasi Unhas gelar Pemutaran dan Diskusi Film Dokumenter Kawali, Identitas Laki-laki Bugis, Kamis (05/09). Kawali merupakan salah satu pusaka masyarakat Bugis, produk budaya inilah yang kemudian diangkat ke dalam sebuah film dokumenter berdurasi 21 menit tersebut. Disamping menggambarkan makna Kawali dalam berbagai aspek kehidupan, film ini juga menampilkan potret orang-orang yang masih menjaga nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Bugis sebagai identitas mereka.
Lebih lanjut dalam sesi diskusi, Rustan selaku sutradara mengungkapkan bahwa kendati merupakan jenis senjata tajam, kawali tidak sekedar dipakai untuk melumpuhkan lawan, akan tetapi juga menunjukkan kedewasaan laki-laki Bugis dalam berkepribadian. “Kondisi hari ini bukan tentang tajamnya, tapi semangatnya yang harus diteruskan” tambahnya. Hal tersebut pun diamini oleh Suriadi Mappangara, Dosen Fakultas Ilmu Budaya Unhas yang juga pemateri pada kesempatan tersebut, “setiap zaman memiliki masalahnya masing-masing, selesaikan itu dengan kekinian” ungkapnya. (twi)
