Makassar, Eksepsi Online-Persoalan mengenai pelayanan terhadap penumpang pesawat terbang jadi perbincangan yang hangat akhir-akhir ini. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya keluhan masyarakat mengenai pelayanan terhadap jasa transportasi udara yang kurang optimal. Untuk itu, Unit Kegiatan Mahasiswa Asian Law Student Association Local Chapter Universitas Hasanuddin (UKM ALSA Lc Unhas) mengadakan ALSA Legal Discuss dengan tema “Penumpang Terlantar Tanggung Jawab Siapa?” Kegiatan yang diselenggarakan di Universitas Atmajaya Makassar ini, berlangsung siang tadi, Kamis (5/12).
![]() |
Gambar: Google.com |
Diskusi tersebut dihadiri oleh beberapa mahasiswa dari berbagai universitas di Makassar. Hadir menjadi pembicara, Prof Juajir Sumardi dan Merry Edel Djuang sebagai akademisi, Sri Budianto dari maskapai penerbangan Sriwijaya, Didi Leonardo Manab SE, Ketua Asosiasi Biro Perjalanan Wisata (ASITA), dan Basuki Mardianto, Kepala Otoritas Bandara V Makassar.
Dalam pemaparannya, Prof Juajir mengungkapkan, “Kita sudah mempunyai regulasi untuk mengatasi persoalan ini tapi belum tersosialisasikan.”
Kemudian hal tersebut ditegaskan kembali oleh Basuki Mardianto, “Kebijakan tentang pelayanan terhadap penumpang bandara yang telah dikeluarkan sebenarnya sudah tersosialisasi, tapi belum secara optimal karena masalah komunikasi.”
Di akhir acara, Prof Juajir memberikan komentar, “Substansi regulasi cukup bagus, cuman tataran pelaksanannya yang agak kurang. Sebenarnya ada tahapan-tahapan, seperti kewajiban untuk mengawasi penerbangan yang ada di Indonesia. Seharusnya manajemen jangan salahkan penumpang. Masalah teknis menjadi persoalan utama. Harapan kita regulator bandara taat asas, supaya terjadi transparansi dan intinya tanggung jawab bersama sesuai dengan porsinya masing-masing.”
“Melalui ALSA Legal Discuss ini, peserta dapat mengutarakan semua pendapatnya mengenai penerbangan. Peserta juga mengetahui masalah-masalah apa yang telah terjadi dan bagaimana mengatasinya. Dan semoga masalah-masalah penerbangan yang terjadi belakangan ini tidak lagi terjadi. Segala pelayanan kepada konsumen (penumpang) lebih ditingkatkan lagi,” harap Joko Fitrianto, Ketua Panitia acara ini kepada kru Eksepsi. (SYL)