Makassar, Eksepsi Online-Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Hukum Unhas (DPM FH-UH) menuai kritik. Hal ini disebabkan, lambatnya lembaga legislatif ini menyelenggarakan Kongres Keluarga Mahasiswa (Kongres KEMA). Kongres KEMA yang seyogyanya menjadi wadah pengambilan keputusan tertinggi lembaga kemahasiswaan di FH-UH, malah diselenggarakan saat kebanyakan mahasiswa sudah pulang kampung (libur, red).
Menurut jadwal yang dibuat oleh DPM, Jumat-Minggu (27-29/12) akan diselenggarkan Kongres KEMA di Aula Prof Ahmad Manggau. Jadwal kongres ini dianggap terlalu dipaksakan oleh sebagian mahasiswa, karena perkuliahan di FH-UH sudah memasuki masa libur. Kongres kali ini pun dikhawatirkan tidak kourum, karena kurangnya mahasiswa yang menghadiri kongres.
“Kongres yang akan diselenggarakan cenderung dipaksakan. Saat anggota KEMA FH-UH sudah pulang kampung (libur, red), lembaga kemahasiswaan malah menyelenggarakan kongres,” ketus Jamsir. (Amr)