Makassar, Eksepsi Online–Mahasiswa FH-UH yang mengikuti ujian skripsi pada Bagian Hukum Internasional (HI) mengalami peningkatan signifikan dibandingkan beberapa tahun sebelumnya. Hal itu terlihat dari banyak peserta sidang pada bagian ini, Jumat (6/3). Salah satu Dosen HI Laode Abdul Gani yang ditemui di Ruang Bagian HI membenarkan bahwa minat mahasiswa mengambil Bagian HI semakin bertambah dari tahun ke tahun.
Laode menggambarkan bahwa sekitar tiga puluh tahun lalu, Bagian HI kurang diminati. Salah satu penyebabnya karena mahasiswa merasa terkendala penguasaan bahasa Inggris. Akibatnya, mahasiswa yang memilih Bagian ini hanya berkisar 6-9 orang per semester. Berbeda sekarang, rata-rata terdapat 20-30 orang setiap semesternya. Itu dinilai Laode karena penguasaan bahasa Inggris sudah merata di kalangan mahasiswa.
Selain itu, peluang lapangan pekerjaan bagi lulusan bagain ini juga luas dan menarik, bahkan luwes ke bidang kerja bagian hukum lain. “Pada dasarnya, seseorang yang berfokus pada hukum internasional bukan berarti ia kurang paham akan hukum nasional. Tetapi justru sebaliknya, ia menguasai hukum nasional ditambah hukum internasional, atau dapat kita katakan national plus,” ungkap Laode.
Senada dengan Laode, salah seorang mahasiswa peserta ujian skripsi, Nur Fitriani Khairunnisa juga menilai peminat Bagian HI semakin bertambah. Penyebabnya karena mahasiswa tidak lagi ragu menggeluti bagian ini. “Pola pikir mahasiswa sekarang yang lebih terbuka. Mindset mahasiswa sekarang tidak lagi menganggap bahasa Inggris sebagai faktor utama yang harus dikuasai dalam Hukum Internasional,” tuturnya mahasiswa angkatan 2011 ini. (Ashar Ahmad/Magang)