Makassar, Eksepsi Online- Tepat pukul 13.50 Wita, Rabu (28/10) tadi, terjadi kecelakaan di jalan keluar masuk Fakultas Hukum Unhas (FH-UH) melibatkan mahasiswa FH-UH yang juga merupakan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FH-UH, Pidu, panggilan akrabnya, dengan mahasiswa Teknik Elektro Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) bernama Ilham.
Pidu yang saat itu mengendarai motor Vario berwarna merah putih keluar dari jalan masuk FH-UH, tiba-tiba datang pengendara motor berjas biru (Ilham) dari arah pintu dua dengan kecepatan tinggi, Ilham yang tidak dapat mengendalikan motornya menabrak motor Pidu, dan keduanya pun terpental di jalan.
Kejadian mengakibatkan kerusakan pada motor keduanya. Motor Pidu mengalami kerusakan pada knalpot dan ring mesin bengkok, di lain pihak kap bagian depan pada motor Ilham pecah dan bengkok pada segitiga yang membuat motor Ilham susah digerakkan.
Ilham yang ditemui di lokasi kejadian nampak terduduk dan tidak dapat berkomentar apa-apa, ia mengeluh sakit pada bagian lutut kanannya karena terkilir dan telapak tangan yang berdarah, sedangkan Pidu merasa sakit pada bagian punggung yang berdarah akibat gesekan aspal juga pada bagian lututnya. Petugas keamanan memutuskan untuk menyelesaikan masalah di pos satpam.
Berita terakhir, kru Eksepsi mencari informasi kepada petugas keamanan di pos satpam pintu dua Unhas yang menangani masalah kecelakaan tadi selepas azan maghrib. Petugas keamanan menuturkan bahwa masalah telah diselesaikan dengan keputusan membayar kerusakan dan biaya pengobatan masing-masing. Malangnya, Ilham kehilangan dompet saat peristiwa terjadi, karena hal tersebut Pidu yang semula meminta Ilham mengganti separuh biaya penggantian kerusakan motor, urung melakukannya. Ilham dibawa pulang ke rumah di Jl. Paccerakang dan menolak ke rumah sakit karena tidak ada biaya, motor Ilham hingga tadi masih berada di pos satpam disebabkan tidak bisa menyala. (Ish)
