Gowa, Eksepsi Online – Muh. Hendra. S terpilih sebagai Ketua pertama Ikatan Pemuda dan Mahasiswa (IPMAH) Kanreapia. Hasil ini diperoleh setelah melaksanakan Musyawarah Besar (Mubes) pertama di Aula Kantor Desa Kanreapia, Malino, Kabupaten Gowa, (22-23/5).
Muh.Hendra S, saat ditemui mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah memilihnya sebagai ketua. “Saya berterima kasih atas kepercayaan teman-teman kepada saya, ke depan ada ires pan agenda penting yang Insya Allah akan kita laksanakan, dibidang pendidikan, lingkungan, hukum dan aspek lainnya, ucapnya.
Olehnya, mahasiswa jurusan PGSD Unismuh ini berharap seluruh elemen yang bernaung di bawah IPMAH Kanreapia untuk bersinergi demi terealisasinya program-program organisasi.
Mubes IPMAH Kanreapia I mengusung tema “Menyimpul Tali Persaudaraan, Mewujudkan Pemuda Berintegritas”. Steering Commite, Rusdin Numpa mengatakan tema ini diangkat sebagai upaya mengukuhkan soliditas pemuda dalam merespon era modernisme yang jelas akan mengakar hingga ke desa.
Lanjut Rusdin, lembaga ini di inisiasi setelah beberapa tokoh pemuda berkumpul kemudian mengakumulasi beberapa gejala sosial baru yang kemudian muncul di Desa Kanreapia. “Tentunya sebagai pemuda yang sadar akan tanggungjawab, memang sudah selayaknya untuk mengambil peran dalam upaya pencerdasan generasi anak bangsa, dan secara umum membangun desa tercinta,” tuturnya.
Salah seorang Dewan Pembina IPMAH Kanreapia yang juga Sekretaris Desa Kanreapia, Syukri. B mengungkapkan apresiasinya. Kehadiran IPMAH Kanreapia yang di dalamnya berkumpul pemuda dan mahasiswa dari berbagai latar belakang perguruan tinggi serta disiplin ilmu yang berbeda tentunya membawa angin segar tersendiri bagi masyarakat Kanreapia yang telah lama menginginkan perubahan ke arah yang lebih baik.
“Sudah lama kami menantikan hal ini, semoga ke depannya dapat menjadi mitra kritis pemerintahan desa dalam setiap upaya pembangunan desa Kanreapia yang lebih,” harapnya.
Kanreapia adalah salah satu dari tujuh desa yang ada di Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa secara geografis dikenal sebagai daerah dengan segmentasi sayur mayur yang melimpah.
Penulis: Haltin Marzuki
