Makassar, Eksepsi Online– Hasanuddin Law Study Centre (HLSC) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FH-UH) mengangkat tema “ Implementasi Ajaran Islam Rahmatan Lil Alamin di Kalangan Muda Guna Membendung Berkembangnya Paham Radikal Yang Mengarah Pada Tindakan Terorisme” pada Seminar Kebangsaan yang berlangsung di Aula Harifin A. Tumpa Fakultas Hukum (FH) Unhas, Kamis (28/9).
Ulil Amri selaku ketua panitia menjelaskan bahwa kegiatan yang menghadirkan Syekh Sayyid Abdul Rahim Asegaf selaku Ketua Dewan Penasehat Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Sulawesi Selatan (Sulsel), Fajlurahman Jurdi selaku Dosen FH-UH, dan Imran Eka selaku Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Inonesia (KNPI) Sulsel sebagai pemateri ini merupakan bentuk aktualisasi dari upaya memberantas paham radikal dikalangan generasi muda khususnya mahasiswa.
Menanggapi hal tersebut, salah satu peserta yang hadir, Karina Dinani mengungkpakan bahwa seminar ini sangat memberi manfaat terutama kepada dirinya, “Dari pemaparan materi tersebut saya dapat mengubah cara pandang dan pola berpikir saya untuk menghindari diri dari paham radikal,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, salah satu pemateri, Imran Eka menjelaskan bahwa untuk menghindari paham radikal, mahasiswa haruslah dapat mengubah cara pandang dan pola pikirnya terkait ajaran agama islam. “Pahamilah ajaran agama islam secara universal dan lebih rasional” jelasnya. (Fas)
