Makassar, Eksepsi Online – Hasanuddin Law Study Centre (HLSC) Universitas Hasanuddin (Unhas) kembali menyelenggarakan kegiatan tahunan, yaitu seminar profesi notaris yang berlangsung pada Kamis (9/11) di Aula Harifin Tumpa Fakultas Hukum (FH) Unhas.
Seminar profesi notaris ini merupakan kegiatan kedua setelah seminar profesi kejaksaan yang diselenggarakan pada Kamis (26/10) lalu, yang kemudian akan disusul dengan seminar profesi hakim. “Sebelumnya telah dilaksanakan seminar profesi jaksa, kemudian dilanjutkan dengan seminar profesi notaris ini. Insya Allah akan disusul oleh seminar profesi hakim,” jelas Astriyana selaku Ketua Panitia Pelaksana.
Tujuan diselenggarakannya seminar profesi notaris ini, ungkap Astriyana, yaitu untuk memperkenalkan kepada mahasiswa Fakultas Hukum seperti apa seorang notaris itu, karena profesi notaris ini merupakan profesi yang berdiri sendiri. Selanjutnya, Astriyana menuturkan, jika ada yang ingin melanjutkan studi kenotariatan, maka mereka akan lebih mengetahui seperti apa profesi notaris itu.
Salah satu peserta seminar, Sunny Miranda Putri berharap agar kedepannya seminar ini lebih dikembangkan lagi, karena notaris saat ini tergolong sedikit dan juga semoga infonya lebih terbuka untuk umum agar semua kalangan dapat mengikuti seminar ini sehingga tidak akan ada pandangan buruk dari pihak lain mengenai notaris.
Seminar profesi notaris ini menghadirkan dua pemateri yakni, Prof. Ahmadi Miru selaku Wakil Dekan Bidang Akademik FH Unhas dan Ahmad Tauzan Siata selaku Notaris dan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT). Materi yang dipaparkan oleh dua pemateri tersebut diterima oleh 46 peserta seminar dari berbagai fakultas, termasuk FH Unhas serta Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Unhas. (Eii)
