Sebatik, Eksepsi Online – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gelombang 99 Tematik Sebatik Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar seminar Program Kerja (Proker) di Desa Sei Manurung pada Selasa (23/7).
Seminar ini merupakan langkah awal dalam pengenalan Proker mahasiswa. Subtansi dari kegiatan ini yakni penjelasan mengenai program kerja dan agenda desa yang akan dilaksanakan. “Melalui seminar ini, kami ingin menyampaikan kegiatan yang akan kami lakukan, yakni program kerja yang menjadi kegiatan wajib dan agenda desa sebagai kegiatan di sela pelaksanaan program kerja,” ujar Eri Abdillah selaku Kordinator Desa Sei Manurung (24/7).
Adapun Proker yang akan dilaksanakan tersebut yakni Penyuluhan Kesehatan, Sosialisasi Anti Narkoba, Sustainable Agriculture, Donor Darah serta Pendataan Sertifikat Tanah, Kilometer Listrik, dan Anak Putus Sekolah.
“Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Desa serta hasil observasi kami di sini, maka kelima proker tersebut wajib untuk dilaksanakan,” tambah Eri Abdillah.
Padlan selaku Kepala Desa Sei Manurung berharap agar Proker yang dilaksanakan memiliki manfaat yang berkelanjutan untuk masyarakat. “Proker tersebut tentunya bermanfaat bagi masyarakat di sini, semoga pelaksanaannya dapat berjalan dengan lancar serta manfaatnya dapat dirasakan berkelanjutan,” harap Padlan (24/7).
Kegiatan yang dilaksanakan pada pagi hari ini, dihadiri oleh Sekretaris Kecamatan Sebatik, Kepala Desa Sei Manurung, Ketua Badan Permusyawaratan Desa, Kepala Polisi Subsektor (Kapolsubsek) Sebatik, Komandan Korps (Dankor) Marinir Sei Taiwan, para Ketua RT, serta masyarakat Desa Sei Manurung.
Terakhir, Sekretaris Kecamatan juga menghimbau agar adanya sinergitas antara perangkat desa dan mahasiswa KKN dalam menyelesaikan Proker. “Para aparatur desa baik Kepala Desa hingga Ketua RT tentunya harus bersinergi dalam membantu mahasiswa KKN Unhas dalam menyelesaikan Prokernya,” ungkapnya dalam sambutan (23/7). (ftr)
