web analytics
header

Ngopi Bareng LKMP FH-UH

IMG-20200305-WA0092

Makassar, Eksepsi Online – Lembaga Kajian Mahasiswa Pidana (LKMP) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FH-UH) akan menggelar Bazar Ngopi (Ngobrol Pidana) dengan mengangkat tema “Main Hakim Sendiri, Bagaimana Pencegahan dan Penindakan Hukumnya”, bertempat di Kedai Kopi Tea, Kompleks Bumi Tamalanrea (BTP), Jumat (6/3).

Kegiatan ini menghadirkan Edi Suryanto Makkasau dan Rachmat Setyawan selaku pemantik diskusi. 

Tema ini diangkat sebagai bentuk refleksi terhadap kejadian beberapa waktu lalu, ketika publik dikejutkan oleh pemberitaan mengenai tragedi yang menimpa Yus Yunus yang diduga menjadi korban main hakim sendiri yang berakhir pada kematian. Hal yang sama juga terjadi tepat, pada 2017 silam, kasus serupa juga pernah terjadi dengan Muhammad Aljahra alias zoya yang diduga melakukan pencurian dan berujung pembakaran oleh massa. 

Hal senada disampaikan oleh Intira selaku ketua panitia kegiatan diskusi ini, ia menjelaskan bahwa kedua kejadian diatas merupakan bukti bahwa masyarakat lebih memilih menyelesaikan masalahnya sendiri, meski itu lewat kekerasan sekalipun. ” disini dapat kita simpulkan masyarakat lebih memilih menyelesaikan masalah dengan main hakim sendiri daripada mempercayakan masalah tersebut ke aparat penegak hukum, dan inilah yang harus dipertanyakan.” Jelasnya saat dihubungi kru eksepsi.

Lebih lanjut, Intira juga menjelaskan  tujuan dari diadakannya diskusi mengenai hal ini ialah untuk memberikan pemahaman bagi para mahasiswa, yang kemudian pemahaman itu akan digunakan untuk meminimalisir aksi main hakim sendiri di masyarakat.
“Karena ini isu yang cukup terkini, maka kami angkat ini untuk meminimalisir aksi main hakim sendiri.” Tutupnya saat diwawancarai (5/3). (Fni)

Related posts: