Makassar, Eksepsi Online – Pembukaan Kongres Keluarga Mahasiswa (KEMA) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FH-UH) 2019-2020 di Baruga Prof. Dr. H. Baharuddin Lopa, S.H. FH-UH (9/11).
Pembukaan kongres dihadiri secara langsung maupun secara daring (zoom) oleh ketua-ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) FH-UH. Berbeda dengan kongres KEMA sebelumnya, kongres kali ini menyediakan room zoom untuk peserta yang tidak dapat hadir di lokasi.
Dalam sambutannya Presiden BEM FH-UH menjelaskan bahwa dibukanya kongres adalah tanda akan bergantinya dan berputarnya roda kepengurusan.
“Kongres akan dibuka menjadi pertanda bahwa akan berganti dan berputar roda kepengurusan. Ini menjadi sirine buat kita, bagaimana kembali menyatukan pendapat, menyatukan pikiran, agar supaya kepengurusan selanjutnya dapat berjalan sebagaimana fungsinya.” Jelas Ikhsan.
Lebih lanjut ia menanbahkan bawah dengan kondisi pandemi tidak dapat mengurangi semangat teman-teman untuk mempertanggungjawabkan kepengurusan.
“Walaupun dengan kondisi pandemi seperti ini, saya pikir hal-hal tersebut tidak mengurangi semangat teman-teman untuk mempertanggungjawabkan kepengurusan.” Tambahnya.
Dilain sisi Ibu Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) berharap pada kongres ini dapat menjadi pembelajaran bersama untuk menjadi kepengurusan yang lebih baik kedepannya.
“Semoga ini bisa jadi pembelajaran bersama untuk menjadi kepengurusan yang lebih baik kedepannya.” Harap Ades.
Diakhir acara Wakil Dekan Kemahasiswaan dan Alumni (WD III) Muh Hasrul, S.H.,M.H membuka secara langsung kongres dengan ketukan palu tiga kali. (Mhd)
