Makassar, Eksepsi Online – Setelah sekian lama tidak ada pendaftar, akhirnya pembentukan Panitia Pemilihan Umum telah rampung dengan telah diterbitkannya SK kepanitiaan PPU yang diketuai oleh Muh. Amyusril Baramirdin atau sering dipanggil Addin.
Kegiatan paling awal yang dilakukan kemudian setelah terbentuknya Kepanitiaan PPU ialah rapat perdana yang akan dilakukan secepatnya menyesuaikan dengan stuasi dan kondisi panitia. Hal tersebut disampaikan Addin dalam kesempatan wawancara bersama kru Eksepsi.
Addin juga menjelaskan bahwa dalam Pemilu Raya (Pemira) kali ini banyak hal-hal yang tidak sejalan dengan Perkema No. 1 Tahun 2018, mengingat kondisi dan kebutuhan saat ini berbeda dari biasanya. Karena kendalanya adalah bagaimana agar kemanan dan esensi dalam Pemira bisa tetap menyesuaikan di tengah Pandemi seperti sekarang ini.
“Kendalanya ialah jelas (Pemira) harus bisa menyesuaikan dengan asas pemilu dan keamanan dari sistem ini sendiri, security yang pertama.” Jelasnya.
Selain hal tersebut, pada Pemira kali ini juga melibatkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang lebih banyak dari biasanya karena melibatkan mahasiswa baru yang telah menjadi anggota keluarga mahasiswa (Kema) biasa.
Addin berharap Pemira kali ini bisa sukses dengan menyesuaikan dengan kondisi saat ini. “Pemilu ini, harus bisa lebih baik dari yang lalu dan semoga sistematika Pemilu ini bisa beradaptasi dengan pandemi.” Tutup Addin. (hsb)