Makassar, Eksepsi Online – (28/7) Universitas Hasanuddin (Unhas) telah menggelar Wisuda Periode I Tahap 1 Tahun Akademik 2021/2022 pada Selasa (27/7). Acara Wisuda ini berlangsung luring terbatas dan daring melalui aplikasi zoom meeting dan juga disiarkan langsung melalui platform youtube.
Pada periode wisuda ini, Unhas menghasilkan sebanyak 833 alumni baru untuk Program Sarjana, Magister, Doktor, Spesialis dan Profesi dari berbagai fakultas. Untuk mencegah kerumunan dalam jumlah besar, wisuda digelar dengan diwakili oleh lulusan terbaik sebanyak 21 orang di Baruga A.P. Pettarani Kampus Unhas Tamalanrea yang berlangsung pada Selasa, (27/7) pukul 09.00 WITA dengan penerapan protokol COVID-19 yang sangat ketat.
Pada acara wisuda periode ini, dihadiri secara terbatas oleh rektor Unhas, para Wakil Rektor, Dekan di lingkup Unhas, Majelis Wali Amanat, dan Ketua Senat Akademik. Dalam kesempatan yang sama Rektor Unhas Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA., mengucapkan selamat dan rasa bangga atas keberhasilan para wisudawan menyelesaikan studi di Unhas. Meskipun sedang berada ditengah wabah pandemi, Universitas Hasanuddin berhasil mengoptimalkan kinerjanya.
“Pada level nasional dan internasional, Menurut pemeringkatan Times Higher Education (THE) Impact rangking SDG’s dimana berhasil memperoleh peringkat 79 dunia dan 2 Indonesia. Dalam QS World University Rangking, Unhas juga berhasil memperoleh peringkat 1001-1200 dunia dan 8-12 Indonesia. Tidak hanya itu, peringkatan pada Scimago Institutions Rangking juga diraih Unhas pada 695 dunia dan 3 Indonesia. Hasil ini merupakan kerja keras dan serta dukungan dari semua sivitas akademik unhas yang luar biasa” jelas Prof Dwia.
Dalam bidang pendidikan, meski melalui pembelajaran secara daring Unhas secara konsisten mencetak prestasi pada program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Beberapa program yang diikuti seperti Pertukaran Mahasiswa Merdeka, Mobility, Magang Bersertifikasi, Kredensia Mikro Mahasiswa Indonesia, Gerakan Nasional Revolusi Mental dan KKN tematik.
Pada bidang sumber daya manusia (SDM) Unhas juga terus mendorong untuk meningkatkan kapasitasnya dalam, peningkatan kualitas pendidikan dengan meningkatkan jumlah akreditasi prodi, baik nasioanal maupun internasional yang terus dimaksimalkan. Dibuktikan dengan total jumlah profesor sebanyak 302 orang. Sepanjang tahun 2020 lalu, Unhas menghasilkan 22 profesor dan untuk tahun ini hingga Juli 2021 ada 7 profesor baru.
“Saat ini, capaian akreditasi nasional sebanyak 65,27% dari prodi telah terakreditasi Unggul (A) dan untuk akreditasi internasional ada 40 prodi S-1 (59,7%). Saat ini disiapkan 32 prodi persiapan untuk akreditasi Internasional AUN, ASIIN, FIIBA. Hal ini adalah upaya untuk meningkatkan kualitas serta bagian branding Unhas guna menarik minat mahasiswa asing,” tambah Prof. Dwia.
Dari bidang penelitian dan inovasi, publiksi Internasional Unhas mengalami peningkatan signifikan pada tahun 2020. Jumlah paper terpublikasi sebanyak 2.213 artikel, dan Unhas mencapai h-indeks 54. Hingga, jumlah sitasi Unhas mencapai 7.093 kutipan.
Dari segi peneritan jurnal, terdapat 83 e-journal yang terbit, 67 diantaranya terindeks Garuda-Ristek, 38 terakreditasi nasional, 14 terindeks global. 2 merupakan jurnal internasional bereputasi yaitu Forest and Society pada fakultas kehutanan dan Hasanuddin Law Riview Fakultas Hukum.
Diakhir pidatonya, Prof Dwia kembali mengingatkan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, sebagai bentuk upaya peran serta mendukung upemerintah menekan laju penyebaran Covid-19 yang hingga saat ini belum selesai.
Berdasarkan rata-rata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan lama studi, capaian wisudawan adalah;
– Program Sarjana: rata-rata IPK 3.54, rata-rata masa studi 4 tahun 6 bulan.
– Program Profesi: rata-rata IPK 3.74, rata-rata masa studi 1 tahun 10 bulan,
– Program Spesialis: rata-rata IPK 3.85, rata-rata masa studi 4 tahun 3 bulan,
– Program Magister: rata-rata IPK 3.91, rata-rata masa studi 2 tahun 6 bulan,
– Program Doktor: rata-rata IPK 3.93, rata-rata studi 3 tahun 7 bulan.
Berdasarkan rata-rata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan lama studi, Lulusan terbaik terbagi sebagai berikut;
Program Sarjana Eksakta IPK 3,93 dengan masa studi 3 tahun 10 bulan
Non-Eksakta IPK 3,98 dengan masa studi 3 tahun 10 bulan.
Program Profesi Dokter Hewan IPK 3,96 dengan masa studi 1 tahun 4 bulan
Program Profesi Dokter Gigi IPK 3,74 dengan masa studi 1 tahun 4 bulan
Program Profesi Apoteker IPK 3,98 dengan masa studi 11 bulan
Program Spesialis IPK 3,98 dengan masa studi 3 tahun 0 bulan.
Program Magister IPK 3,97 dengan masa studi 1 tahun 5 bulan.
Program Doktor IPK 3,98 dengan masa studi 2 tahun 5 bulan.
Serta Jumlah Wisudawan Per Fakultas sebagai berikut;
– Fakultas Pertanian : 50 wisudawan,
– Fakultas Peternakan : 16 wisudawan,
– Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik : 65 wisudawan,
– Fakultas Kedokteran : 72 wisudawan,
– Fakultas Keperawatan : 81 wisudawan,
– Fakultas Hukum : 62 wisudawan,
– Fakultas Ekonomi dan Bisnis : 44 wisudawan,
– Sekolah Pascasarjana : 19 wisudawan,
– Fakultas Ilmu Budaya : 28 wisudawan,
– Fakultas Kedokteran Gigi : 62 wisudawan,
– Fakultas Kesehatan Masyarakat : 36 wisudawan,
– Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan : 18 wisudawan,
– Fakultas MIPA : 43 wisudawan,
– Fakultas Kehutanan : 28 wisudawan,
– Fakultas Teknik : 71 wisudawan,
– Fakultas Farmasi : 138 wisudawan. (jca/red)
