web analytics
header

Sekret Lema Masih Tutup, WD III: Kegiatan Lema belum Bisa Sepenuhnya Luring

IMG_20211120_165126
Youtube Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin

Makassar, Eksepsi Online – (20/11) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddi (FH-UH) telah menerapkan perkuliahan tatap muka secara terbatas beberapa minggu terakhir. Namun, kegiatan-kegiatan Kemahasiswaan seperti penggunaan sekretariat hingga pelaksanaan kegiatan atau program kerja masih dibatasi.

Menurut Dr. Muh. Hasrul, S.H., M.H., M.A.P. selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, kegiatan Lembaga Kemahasiswaan (Lema) belum bisa dilaksanakan sepenuhnya seperti biasa atau Luar Jaringan (Luring), karena harus sesuai dengan standar Protokol Kesehatan (Prokes).

“Kegiatan Lembaga Kemahasiwaan belum bisa sepenuhnya dilakukan secara Luring dan dilakukan sesuai dengan prokes, jadi dibatasi jam dan harinya. Untuk Sekretariat juga kadang dibuka hari ini besoknya tidak.”  JelasPak Dr. Muh. Hasrul.

Dalam wawancara bersama Kru Eksepsi, Pak Dr. Muh. Hasrul juga menjelaskan kebijakan tersebut dilakukan karena pertimbangan kesehatan untuk para civitas akademika. Jika ada Unit Kegiatan Mahasiswaa (UKM) yang ingin menggunakan sekret bisa di siang hari dengan koordinasi dari Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FH-UH.

“Kami buka ruang Sekretariat Kemahasiswaan tapi tidak tiap hari dengan pertimbangan  kesehatan. Kalau ada UKM yang minta dibukakan, saya izinkan kalau siang dengan kordinasi dari Presiden BEM. Selama ini kalau Presiden BEM minta izin untuk dibuka, ya saya izinkan.” Ujar Pak Dr. Muh. Hasrul.

Ketua UKM ALSA LC Unhas menyampaikan harapannya pada wawancara via Whatsapp bersama Kru Eksepsi, Fawzan Mangputra Al-Ihsan berharap Sekretariat Lema dapat dibuka kembali dan kegiatan Kemahasiswaan bisa dilaksanakan secara Luring dengan beberapa ketentuan yang disesuaikan seperti jadwal buka sekretariat.

“Harapan saya kedepannya Sekretariat Lembaga Kemahasiswaan dapat dibuka mengingat saat ini sudah dilaksanakan perkuliahan secara luring dan diperbolehkannya beberapa kegiatan untuk dilaksanakan secara luring pula. Namun, akan lebih baik jika disertakan beberapa ketentuan-ketentuan yang berkaitan dengan dibukanya sekretariat, misalnya sekretariat dibuka pada waktu-waktu tertentu, terdapat pembatasan kapasitas, serta aturan-aturan lain yang berkaitan dengan protokol kesehatan. Walaupun angka Covid-19 di Makassar sudah mulai menurun, namun kita tetap tidak boleh lengah dalam menghadapi kondisi pandemi saat ini.” Harap Fawzan. (lia)

Related posts: