Makassar, Eksepsi Online – (16/09) Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Siri’ Promind Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertema “Perancangan Model Strategis Penanganan Perilaku Residivis Narkoba Berdasarkan Pemahaman Struktur Mental melalui Province of The Mind dengan Menginternalisasikan Nilai Siri’ na Pacce”, pada Sabtu (06/09).
FGD ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting dan menghadirkan empat narasumber lintas disiplin, yakni Prof. Dr. Aminuddin Salle, S.H., M.H. (Ketua Dewan Kebudayaan Kota Makassar), Andi Mappaewa (Koordinator Pelaksanaan Rehabilitasi Lapas Narkotika Kelas IIA Sungguminasa), Istiana Tajuddin, S.Psi., M.Psi. (Psikolog Universitas Hasanuddin), serta Wiranti, S.H., M.H. (Dosen Fakultas Hukum Unhas).
Ketua Tim PKM, Wasfiel Kamal, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari riset mahasiswa hukum Unhas untuk merumuskan strategi rehabilitasi residivis narkoba yang lebih efektif. “Kami ingin menggabungkan pendekatan psikologi, hukum, dan budaya Bugis-Makassar melalui nilai siri’ na pacce agar proses rehabilitasi lebih menyentuh akar permasalahan,” ujarnya.
Dalam diskusi, Prof. Aminuddin Salle menekankan bahwa siri’ na pacce sebagai landasan moral masyarakat Bugis-Makassar dapat memperkuat kontrol diri residivis. Sementara itu, Andi Mappaewa memaparkan tantangan rehabilitasi di lapas yang masih menghadapi persoalan over kapasitas. Psikolog Istiana Tajuddin menyoroti pentingnya keseimbangan struktur mental (id, ego, dan superego) dalam mencegah perilaku menyimpang, sedangkan Wiranti menekankan perlunya dukungan regulasi hukum agar strategi rehabilitasi tidak hanya berhenti pada program, tetapi berkelanjutan.
Dosen pendamping tim, Arini Nur Annisa, S.H., M.H., menyebut sinergi antara budaya, psikologi, dan hukum menjadi kunci dalam merumuskan model rehabilitasi yang komprehensif. “Strategi ini tidak hanya mengobati gejala, tetapi menyentuh akar masalah perilaku residivis,” ungkapnya.
FGD ini diharapkan menjadi fondasi awal bagi lahirnya modul rehabilitasi berbasis nilai siri’ na pacce, yang nantinya dapat mendukung pemulihan mental residivis narkoba sekaligus memperkuat program pemberantasan narkoba di Sulawesi Selatan.
Tim PKM Siri’ Promind menegaskan komitmennya untuk melanjutkan riset ini bersama pemerintah, lembaga pemasyarakatan, akademisi, dan masyarakat. “Dengan menginternalisasikan siri’ na pacce ke dalam proses rehabilitasi, kami berharap para residivis dapat kembali ke masyarakat dengan kesadaran moral yang lebih kuat,” tutup Tim Peneliti. (Www)
