Makassar, Eksepsi Online – (3/7) Universitas Hasanuddin (Unhas) menempatkan sebanyak 800 mahasiswa KKN Profesi Kesehatan (KKN-PK) Angkatan 80 di Kabupaten Jeneponto. Hingga kemarin (Jum’at, 2/7) ditemukan sebanyak 60 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 setelah melalui pemeriksaan test PCR secara bertahap terhadap 173 orang diantaranya.
Berawal dari seorang Mahasiswa KKN-PK Unhas yang kembali ke Makassar untuk keperluan koordinasi kegiatan. Saat di Makassar Mahasiswa tersebut mengalami gejala demam, sehingga dilakukan pemeriksaan test rapid dan test swab PCR dan hasilnya positif.
Sesuai standar dan prosedur pengendalian Covid-19 Mahasiswa tersebut diisolasi di Makassar. Kemudian dilakukan kontak tracing terhadap rekan-rekan seposko Mahasiswa tersebut, dan 1 posko lainnya yang sempat dikunjungi oleh Mahasiswa tersebut. Dari tracing yang dilakukan terdapat 2 orang yang juga positif Covid-19 dari posko yang sama dan terdapat juga 2 orang dari posko lainnya.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto kemudian berkoordinasi meminta ijin kepada pengelola KKN-PK Unhas untuk menawarkan pemeriksaan terhadap mahasiswa lainnya, terutama yang melakukan kontak erat dengan 5 mahasiswa lain dari posko yang terkonfirmasi tersebut. Sebanyak 173 mahasiswa yang diperiksa (swab PCR) pada tahap 2 ini, dan ditemukan sebanyak 55 mahasiswa terkonfirmasi positif Covid-19.
Dengan demikian, kemarin, terdapat 60 mahasiswa yang terkonfirmasi positif Covid-19, yang berasal dari hasil pemeriksaan terhadap 173 mahasiswa. Untuk melanjutkan proses pelacakan kontak, kemarin (Jum’at, 2/7) telah diambil lagi sampel swab PCR sebanyak 157 spesimen yang saat ini sedang diperiksa di laboratorium RS Wahidin Sudirohusodo. Sampel ini berasal dari mahasiswa KKN PK Unhas, petugas Puskesmas, dan masyarakat yang mempunyai riwayat kontak erat.
Mahasiswa KKN-PK Unhas di Kabupaten Jeneponto yang terkonfirmasi positif Covid-19 berasal dari posko, dengan data sebagai berikut: (per Jum’at, 2/7):
Kecamatan Bangkala Barat:
- Posko Desa Barana: 3 orang
- Posko Desa Beroanging: 2 orang
Kecamatan Bangkala:
- Posko Desa Pallantikang: 2 orang
- Posko Tombo-Tombolo: 2 orang
- Posko Bontomanai: 9 orang
- Posko Gunung Silanu: 2 orang
- Posko Marayoka: 5 orang
- Posko Kapita: 2 orang
- Posko Mallasoro: 9 orang
- Posko Punagaya: 7 orang
- Posko Je’netallasa: 4 orang
- Posko Kalimporo: 4 orang
Kecamatan Tarowang:
- Posko Desa Tarowang: 2 orang
- Posko Desa Allu Tarowang: 5 orang
- Posko Pao: 2 orang
Menyikapi kasus ini, pihak pengelola KKN-PK Unhas menerapkan prosedur pencegahan yang sudah disiapkan sebelumnya. Mahasiswa KKN-PK pada posko-posko yang telah terkonfirmasi positif akan dilakukan penarikan untuk memastikan tidak terjadi penyebaran lebih lanjut.
Pihak pengelola KKN-PK Unhas juga mengapresiasi bantuan dan dukungan dari Pemerintah Kabupaten, khususnya Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto, yang bersikap proaktif, tidak panik dan sangat suportif dalam menangani isu ini. Bentuk dukungan yang diberikan antara lain dengan melakukan pemeriksaan swab PCR secara gratis dalam rangka pelacakan kontak. (bah/red)