web analytics
header

Ustaz Dr. H. Das’ad Latif Bahas Rasulullah Pada Kasus

IMG-20181024-WA0033
Suasana saat ustaz Dr. H. Das’ad Latif berceramah pada kegiatan Kasus, bertempat di Baruga Baharuddin Lopa, (24/10). Sumber: dokumentasi pribadi.
Makassar, Eksepsi Online – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Dakwah (LD) Asy-Syariah Mahasiswa Pecinta Mushollah (MPM) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FH-UH) mengadakan kegiatan Kajian Seputar Isu-Isu Islam (Kasus) di Baruga Baharuddin Lopa FH-UH, pada Rabu (24/10). Kegiatan Kasus ini dibawakan oleh Ustaz Dr. H. Das’ad Latif  dengan tema Udah Follow Rasulullah Belum?.

Hendri selaku Ketua Panitia mengungkapkan bahwa latar belakang diangkatnya tema tersebut yaitu berdasarkan fenomena yang terjadi saat ini. “Kami ingin menjadikan Rasulullah Saw sebagai contoh dalam kehidupan, karena apapun yang dilakukannya adalah syariat sunnah dan apapun yang dilarangnya adalah seburuk-buruknya keburukan,” ungkapnya (24/10).

Dalam ceramahnya, Ustaz Dr. H. Das’ad Latif mengatakan bahwa Rasulullah adalah manusia pilihan Allah. “Rasulullah adalah manusia yang tidak punya satupun media sosial, akan tetapi dia memiliki banyak pengikut karena Rasulullah adalah manusia pilihan Allah,” ujarnya (24/10).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa apabila kita mencintai Rasulullah, maka marilah ikuti kebiasaan-kebiasaannya. “Ada beberapa kebiasaan Rasulullah yang mudah kita ikuti. Pertama, biasakan berwudhu. Kedua, setiap keluar rumah selalu membaca doa dan bertawakkal kepada Allah. Ketiga, berpakaian mengikuti sunnah Rasul. Keempat, biasakan juga menunaikan sholat dhuha,” jelasnya pada ceramah.

Siti Aisyah salah satu peserta kegiatan mengaku senang dengan adanya kegiatan ini, sebab kegiatan ini membuat keimanannya bertambah. “Salah satu pokok pembahasan dalam ceramah sangat bermanfaat bagi saya, yakni manfaat dan pentingnya berwudhu dalam keseharian. Ditambah dengan penjelasan pengalaman ustaz yang membuktikan keutamaan mengikuti sunnah Rasul,” ungkap Siti (24/10).

Senada dengan Siti, Sri Nurhudayah peserta kegiatan juga mengaku bahwa, kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menyeimbangkan antara kehidupan dunia dan akhirat bagi mahasiswa saat ini. (Mhd)

Related posts: