Makassar, Eksepsi Online – Dalam rangka menyambut penerimaan mahasiswa baru tahun 2019, Universitas Hasanuddin (Unhas) adakan sosialisasi kelas internasional pada kegiatan Expo Kelas Internasional 2019, bertempat di Gedung Ipteks pada Rabu (24/4). Sosialisasi ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Kemitraan Prof. Nasrum Massi, Direktur Pendidikan Unhas Dr. Ida Leida Maria, para Wakil Dekan serta staff dari fakultas yang membuka program kelas internasional.
Prof. Nasrum Massi dalam sambutannya menyampaikan kelas internasional ini merupakan salah satu upaya untuk target Unhas meraih World University Rankings. “Saat ini sudah terdapat lima belas program studi (prodi) terakreditasi internasional di Unhas. Jadi kita berharap kelima belas program studi terakreditasi internasional ini nantinya dapat menjadi pengakuan internasional terhadap kita,” kata Nasrum.
Dalam sosialisasi Dr. Ida Leida menjelaskan prosedur dan hal-hal teknis mengenai pembukaan kelas internasional di Unhas. Menurut Ida, nantinya dalam sistem pembelajaran kelas internasional akan dilakukan dengan kurikulum yang sama seperti kurikulum kelas reguler, hanya saja perkuliahan akan dilakukan dengan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantarnya.
Kemudian, kata Ida, para peserta program kelas internasional akan diwajibkan untuk menempuh pendidikan dalam jangka waktu tertentu pada universitas mitra Unhas yang ada diluar negeri. “Kekhususan pada jalur internasional nanti akan ada pendidikan yang ditempuh di luar negeri, dapat berupa Short Course maupun Sit In, Credit Earning, dan Double Degree tergantung kebijakan dari pihak fakultas masing-masing,” jelas Ida.
Tahun ini Unhas membuka kelas internasional pada 11 Prodi. Kesebelasnya yakni Prodi Ilmu Hukum, Kesehatan Masyarakat, Ilmu Kelautan, Teknik Geologi, Kedokteran Gigi, Hubungan Internasional, Akuntansi, Arsitektur, Teknik Sipil, Kedokteran, dan Manajemen. Pendaftaran kelas internasional akan dibuka pada (24/4-14/5).
Sosialiasasi kelas internasional Unhas ini diikuti oleh siswa-siswi dan wali murid dari berbagai Sekolah Mengenah Atas (SMA) di Provinsi Sulawesi Selatan. Salah satu perserta, Alfiah Amalia, mengatakan bahwa sosialisasi ini baik untuk meningkatkan minat mendaftar. “Sosialisasi ini lumayan menarik untuk meningkatkan minat mendaftar kelas internasional di Unhas. Infromasinya disampaikan dengan baik walaupun ada beberapa hal yang masih kurang jelas,” pungkas siswi asal Tanah Toraja ini saat ditemui. (Nurhaliza Bachril/Anggota Magang)
