web analytics
header

Penerimaan Anggota Pertama PUSAKA HTN FH – UH

IMG-20200312-WA0028
Dokumentasi Eksepsi

Makassar, Eksepsi Online – Kamis (12/3) Pusat Kajian dan Penelitian Mahasiswa (PUSAKA) Hukum Tata Negara (HTN) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FH-UH) melaksanakan Penerimaan Anggota Baru yang Pertama (PERMA 1) yang bertempat di Ruangan Promosi Doktor pada pukul 11:00 Wita.
Kegiatan ini mengangkat tema “Membangun Karakter Mahasiswa yang Kreatif, Inovatif, dan Berintegritas dengan Semangat Organisasi”,  tema ini diangkat  agar menciptakan integritas  calon pengurus PUSAKA HTN.
“Kami panitia mengambil tema itu karena melihat kondisi pusaka HTN  pasca sebelum pergantian pengurus terjadi desintegritas di dalam dan banyak proker-proker yang tidak berjalan dengan semestinya, harapan dengan diambilnya tema ini untuk menciptakan integritas wajah-wajah baru calon pengurus pusaka htn untuk menciptakan inovasi-inovasi baru khusus untuk menaikkan SDM-SDM yang baik/unggul untuk keluaran departemen HTN,” ujar Muh. Yusril Yusuf selaku Ketua Panitia PERMA 1.

Dalam PERMA 1 mengadakan Diskusi Umum dengan empat materi yaitu:
Negara Hukum Demokrasi yang dibawakan oleh Fauzan Zarkasi, S.H.
Penelitian dan Argumentasi Hukum yang dibawakan oleh Rizqa Ananda Hanapi, S.H.
Urgensi Pembentukan Badan Legislasi Nasional yang dibawakan oleh Prof. A. Pangerang Moenta, S.H, M.H., DFM.
Omnibus Law dalam Perspektif Ketatanegaraan yang dibawakan oleh Fajlurrahman Jurdi, S.H., M.H.

Materi tersebut diangkat untuk  memberikan materi dasar kepada calon pengurus PUSAKA HTN. Materi hukum dan demokrasi diangkat karena materi tersebut menjadi hal yang fundamental bagi mahasiswa yang ingin mengambil Departemen HTN, untuk materi penelitian dan argumentasi hukum diangkat karena fokus PUSAKA kedepannya adalah penelitian sehingga diberikan materi tersebut. Sedangkan kedua materi diangkat karena merupakan isu-isu yang lagi hangat di Indonesia.

Terakhir, harapan Yusril setelah dilaksanakan PERMA 1 pertama adalah anggota baru PUSAKA HTN bisa menciptakan solidaritas, melakukan kajian-kajian untuk pendalaman HTN dan untuk menjadi solusi bagi Negara ketika SDM PUSAKA HTN mengkaji masalah tatanegara terutama masalah  lembaga yang eksis di Indonesia. 
“Harapan setelah dilaksanakan PERMA 1 adalah semoga anggota baru PUSAKA HTN bisa menciptakan solidaritas yang pertama persoalan kultural kajian-kajian untuk pendalaman HTN agar minat mahasiswa untuk terkhusus KEMA BIASA FH-UH punya minatan besar untuk masuk ke PUSAKA HTN, kedua masalah tatanegara di Indonesia itu tidak akan pernah habis karena lembaga-lembaga cukup banyak di Negara kita ini menjadi suatu solusi bagi Negara kita ketika SDM-SDM PUSAKA htn betul-betul mengkaji lembaga yang eksis di Indonesia.” Tutupnya. (Shy)

Related posts: