web analytics
header

Sahabat Penerpa Sunyi

shabta517t`w
Sumber: Google.com

Nurlinda

(Pengurus Lembaga Pers Mahasiswa Hukum periode 2017/2018)

 


Sahabat, bagaikan rekan setia

Selalu ada mengangkasa di jiwa

Menyambung celah lorong hidupku

Yang goyah dan membelenggu

 

Sahabat, bagaikan senja mengitari kabut

Yang tak akan lenyap maupun pecah

Hamparan ilalang diberantai dan dipatahkan

Hanya untuk bertemu dan menuangkan resah gelisah

 

Sahabat, bagaikan penghapus yang tak akan habis

Yang akan menghapus setiap keluh kesahku

Dengan membuat suasana menjadi pecah

Pecah akan canda, tawa dan kegembiraan

Related posts:

Surat untuk Wiras

Oleh: El Duhai Wiras Merah Mathari, kekasihku. Ras, masihkah kau merajuk? Kenapa mata kau sungkan menatapku? Ayolah, aku berjanji tak

Suara Hati Pusara

Oleh: Fadlin Yunus Halimah dengan muka menunduk, duduk di hamparan tanah seluas 800 meter persegi. Dengan mata sembab ia memegang

DESEMBER KESEKIAN

Oleh: Nur Fadliansyah Abubakar & A. Wafia Azzahra Makin perih namun teriris Semakin diam semakin sakit Lelah batin Ingin mati