web analytics
header

Kembalilah wahai sahabat

Ilustrasi sahabat
Sumber : www.cahwf.org

Fachry Baren

(Pengurus LPMH-UH Periode 2019-2020)

 

Sahabat, apa kabarmu disana?

Masihkah kau ingat canda tawa, bahkan sedih dan luka?

Apa kau ingat, kebodohan kita yang membuat  persahabatan ini menjadi kuat?

Kini,

Ku hanya mampu menulis puisi buat sahabat yang lama tak jumpa

Apalah daya, kita terpisahkan jalan yang bernama impian

Satu pintaku wahai sahabatku,

Mari kita bertemu kembali

Lalu,

Ceritakan semua pengalaman, kesedihan, kesenangan, dan kekonyolan kalian

Walau itu tak berwujud apapun

Aku tak kan bisa menghilangkannya dari ingatan

Tetaplah kembali,

Aku disini menunggu canda tawamu, wahai sahabatku.

Related posts:

MAAF, KAMI LUPA HARUS DIAM

Oleh : Mei Salwa Asahara Ia lahir dari rahim sunyi, yang lelah melahirkan kata “maaf” kepada dunia untuk segala bentuk

Tangan Besi Perengut Rezeki

Oleh: Muhammad Supardi Di balik meja kekuasaan kau duduk dengan angkuh,Dengan tangan-tangan besimu, tinta hitam kau gores mencoret harapan.Ketukan palumu