web analytics
header

Labirin

WhatsApp Image 2021-02-25 at 8.17.17 PM

Oleh:

Nur Aflihyana Bugi

Bendahara Umum LPMH-UH Periode 2020-2021

Semakin lama aku tanpamu

Dan Waktu benar-benar berlalu

Seperti katamu bahwa aku akan tetap berjalan

Disinilah aku sekarang

Pada sebuah jalan penuh lika-liku

Semua rumit dan berbelit

Aku terjebak pada labirin yang kucipta dari pikiranku

Dengan masih terus berharap pada dirimu

 

3 tahun sudah…..

Aku berjalan tanpa sosok disampingku

Tepat hari ini terulang saat terakhir kau tersenyum sempurna

Dan sejak itu aku mencari semua yang kau minta

Cintaku yang sebenarnya, hatiku yang seutuhnya dan sosok penggantimu

Tapi lihatlah labirin tempatku berada saat ini

Tidak ada jalan keluar yang kutemui…..

Aku kembali berharap pada senyum sapa darimu

Aku merindu pada peluk hangatmu..

 

Semakin lama aku tanpamu

Semakin pula aku tersadar bahwa tidak ada yang setulusmu mencintaiku

Semikin lama pula aku menyadari bahwa cinta yang pernah kusia-siakan itu benar-benar tak pernah tertandingi

Aku sadar tak ada cinta yang sebenarnya selain darimu

Dan hatiku benar-benar utuh telah kuberi padamu

Maka semakin aku terpuruk pada semua keikhlasanmu dulu

Yaaah dulu..

Semua itu dulu

Dulu yang kubanggakan keberadaanya

Dulu yang kubenci karena harus hilang

Tapi karena dulu itu aku pernah sangat sempurna untuk terlihat

Sangat kokoh untuk melawan badai

Hingga dulu itu berakhir dan aku tertinggal dilabirin ini

Menanti yang tak akan kembali

Mencari sosok yang tak pernah ada.

Related posts:

Suara Hati Pusara

Oleh: Fadlin Yunus Halimah dengan muka menunduk, duduk di hamparan tanah seluas 800 meter persegi. Dengan mata sembab ia memegang

DESEMBER KESEKIAN

Oleh: Nur Fadliansyah Abubakar & A. Wafia Azzahra Makin perih namun teriris Semakin diam semakin sakit Lelah batin Ingin mati

Pemangsa Peradaban

Penulis: Verlyn Thesman (Pengurus LPMH-UH Periode 2023/2024) Mau seperti apakah kaumku? Nyaman sudah tak pernah kami alami Tertutup tak tertutup