web analytics
header

Puisi Buletin Ekstradisi (Ko-Kurikuler Jurnalistik): Suara Korban Pengecut Sesat

Dibuat oleh:

Yustika Rini Junsyah

Tindakan yang tak elok

Memanipulasi insan untuk melakukan

Kekerasan tidak di junjung tinggi

Tetapi kini banyak di lazimkan

 

Korban terkucilkan

Tidak percaya diri

Tetapi pelaku tak tahu diri

Menjadi kebiasaan di masa kini

 

Pencapaian dengan kekerasan

Bukan suatu kemenangan

Tetapi kekalahan

Bagi pengecut yang berjalan sesat

 

Kekerasan tak pantas di pertontonkan

Korban banyak berjatuhan

Mengedukasi generasi dari sekarang

Agar tak salah arah

 

Kesehatan mental korban harus di benahi

Melindungi diri agar tak terulang kembali

Jangan beri celah pelaku kekerasan

Jangan pernah takut untuk melawan

Related posts:

Pemangsa Peradaban

Penulis: Verlyn Thesman (Pengurus LPMH-UH Periode 2023/2024) Mau seperti apakah kaumku? Nyaman sudah tak pernah kami alami Tertutup tak tertutup

Temu

Penulis: Wriftsah Qalbiah (Pengurus LPMH-UH Periode 2023/2024) Semilir rindu menaungi langkahku, Membawaku pada ruang sepi yang menanti sebuah temu. Bayangmu

Menumpang Tanya

Oleh: Athifah Putri Fidar Di atas bus yang berguncang lembut,kita berdiri bersebelahan,namun dengan debaran jantung yang tak seiramseperti dua ritme