web analytics
header

Pertempuran

puisi pertempuran
Sumber : Pinterest

Nina

Pengurus LPMH-UH Periode 2021-2022

 

Sorak sorai gemuruh semut berlarian
Menandakan perang dimulai
Membawa petaka disiang hari

Jeritan semut lain mulai terdengar
Menandakan perih sungguh dalam
Api itu kian membara
Menyentuh ulas hingga lepuh

Jeritan semut lain kembali berkumandang
Hingga indra ini berdengung lara

Dasar semut-semut bodoh
Saling berperang hanya sepetak padang


Hingga sang surya tertelan oleh langit
Tanda perang dihentikan
Melanjutkan dihari esok

Related posts:

Ia

Oleh: Nona Ia hanya teman lama datang tiba-tiba, tanpa aba-aba di saat hati masih belajar lupa tanpa banyak kata ia

Arshynta

Oleh: Muhammad Fauzan MB Ketika modernisme menulis tentang distopia dan postmodernisme membantainya dengan relativisme aku masih mencari kata yang pas

Biru

Oleh: Juwa (Pengurus LPMH-UH Periode 2024/2025) Ia, sesosok biru yang tergambar pilu lewat sorot mata sayu yang ia miliki. Hening