Oleh: Annas Arif Bactiar A.
Buah apel dibelah tiga
Dimakan satu tinggal dua
Kalau ingin masuk surga
Jangan lupa jasa orangtua
Jika hendak ke Surabaya
Jangan lupa membeli buku
Jika mau disayang orangtua
Rajinlah shalat lima waktu
Sabtu Minggu bekerja bakti
Bersih tempat kampong halaman
Bagi kamu yang suka ngaji
Ada tempat disisi Tuhan
Dayung perahu tuju haluan
Naik layar sama si Anya
Jika ingin disayang tuhan
Jauhilah larangan-Nya
Oleh: Puspitasari
Buah mengkudu buah durian
Jual satu buat bertiga
Buat apa banyak teman
Jika satupun tak ada yang setia
Menulis novel dengan mesin ketik
Sambil makan mangga yang dipetik
Jika ingin dapat teman setia nan cantik
Rajinlah bergaul dengan anak jurnalistik
Bulan Januari zodiaknya aquarius
Tulis ramalan menggunakan pensil
Biar orangnya pada serius
Anak jurnalistik ramah dan gokil
Lampu padam gelap gulita
Cari pelita di dalam peti
Anak jurnalistik mampu menulis berita
Menjadi kebanggaan dalam hati
Oleh: Nathalia Pongbala
Pergi pasar
Belanja kedondong
Pengen pintar
Belajar dong
Beli baju kainnya halus
Pasti hangat makainya
Mau lulus
Lebih semangat belajarnya
Ingat saos
Pengen beli juga
Niat sukses
Yah usaha
Saosnya mantap
Kalau ditambah nasi
Semuanya jadi mudah
Kalau ikut pers
Kalau ikut pers
Oleh: Dwi Utami Lestari
Pakai baju warna biru
Pergi ke sekolah pukul Satu
Murid senantiasa hormatkan guru
Karena guru pembekal ilmu
Budak-budak berkejar-kejar
Rasa gembira bermain di sana
Kalau kita rajin belajar
Tentu kita akan Berjaya
Jikalau tuan mengangkat peti
Tolong masukkan segala barang
Jikalau kita bersatu hati
Kerja yang susah menjadi Satu
Kayu bakar dibuat arang
Arang dibakar memanaskan diri
Jangan mudah menyalahkan orang
Bercerminlah liat diri
Oleh: M. Ibnu Maulana
Naik angkot ke terminal
Cuaca Makassar sangat panas
Kampus Unhas go internasional
Tapi parkiran kurang luas
Jalan-jalan ke pohon mangga
Jangan lupa membeli obat
Agar hidup masuk surga
Jangan lupa kita bertaubat
Ada mangga dimakan ita
Gayus tambunan masuk kejati
Kalau ada salah kita
Jangan simpan di dalam hati
Peserta kokur masuk fajar
Banyak peserta membawa tas
Anak kokur pintar-pintar
Semuanya berkualitas
Oleh: Lisa Nursyahbani
Banyak sayur dijual di pasar
Banyak juga menjual ikan
Kalau kamu sudah lapar
Cepatlah pergi makan
Kalau harimau sedang mengaum
Bunyinya sangat berirama
Kalau ada ulangan umum
Mari kita belajar bersama
Hati-hati menyeberang
Jangan sampai titian patah
Hati-hati di rantau orang
Jangan sampai berbuat salah
Manis jangan lekas ditelan
Pahit jangan lekas dimuntahkan
Mati semut karena kemanisan
Manis itu bahaya makanan
Oleh: Satriani Pandu
Makan mangga pakai terasi
Terasinya dari udang
Jadi wanita jangan gengsi
Kalau gengsi dijauhi orang
Ibu wita membawa barang merah
Ditambah dengan tunas pisang
Wanita yang suka marah
Jauh dari orang yang tersayang
Kalau punya gigi yang ompong
Cepat-cepatlah ke dokter gigi
Kalau jadi orang yang sombong
Pastilah enggak ada yang peduli
Pakai pita sama baju batik
Batiknya dari seberang
Jadilah wanita yang sangat baik
Agar tidak dibenci orang
Oleh: Karina Eka W. A.
Ikan sepat dimasak berlada
Kutunggu digulai anak seberang
Hari libur telah tiba
Hatiku senang bukan kepalang
Bunga mawar ada durinya
Bila tertusuk sakit rasanya
Apa gunanya sombong dan kaya
Bila akhirnya mati juga
Buah manggis buah rambutan
Lebih enak buah mangga
Janganlah suka melawan
Nanti besar tak berguna
Jalan-jalan di pinggir pantai
Menghirup udara yang segar
Jika ingin menjadi pandai
Perbanyaklah belajar
Oleh: Nurina Aini
Jika pergi ke padang datar
Jangan lupa pulang berlabu
Jika kita kepingin pintar
Belajarlah bersungguh-sungguh
Jika kita makan petai
Jangan lupa makan kerupuk
Jika kita ingin pandai
Rajin-rajinlah baca buku
Jika kita pegang kuas
Melukislah pada kertas
Jika anak bangsa cerdas
Bangsa pun berkualitas
Andai ini hari rugi
Tentu mujur esok lusa
Jangan lupa gosok gigi
Sebab kamu anak bangsa
Oleh: Ira Nur Wahyuningrum S.
Naruh uang di dalam saku
Sakunya sobek kena kuku
Janganlah sampai kamu menghianatiku
Karena hanya dirimu yang ada di hatiku
Jual buah jambu laris manis
Jualnya di pabrik katun
Hei kamu yang manis
Bolehlah kita beradu pantun
Di tepi kaki saya menyinggah
Menghilang penat menahan jerat
Orang tua jangan disanggah
Agar selamat dunia akhirat
Jalan-jalan di tanah bebek
Jatuh kepleset, eh disosor bebek
Biarpun kamu berwajah jutek
Tapi wajahmu juga jelek
Oleh: Sulwafiani
Ke toko beli talkum
Yang beli orang sensitif
Saya bangga jadi anak Fakultas Hukum
Mahasiswanya cerdas dan kreatif
Sungguh indah danaunya Unhas
Jika dipandang saat gerimis
Saya bangga jadi anak Unhas
Mahasiswanya cerdas dan berfikir kritis
Kalau mau tampil menawan
Jangan lupa pakai lipstick
Kalau mau jadi wartawan
Harus masuk kokur jurnalistik
Tiup balon sambil menanam kubis
Kubisnya berwarna kuning emas
Sungguh manis si kakak jurnalis
Yang biasa disapa kak Dimas