Oleh:
Nur Aflihyana Bugi
Bendahara Umum LPMH-UH Periode 2020-2021
Benar bahwa hidup adalah soal pilihan
Tepat bahwa pilihan soal “iya” dan “tidak”
Tapi nyatanya bahwa hidup jauh lebih rumit dari sekedar kata “iya” dan “tidak”
Selalu ada “karena” membersamainya
Selalu ada “tapi” yang membingungkan
Selalu ada “namun” yang dipertimbangkan
Dan Tuhan membuat dunia lebih dari sekedar kata
Rumit memang tak serendah tumit
Tapi masalah jauh di atas kepala
Raga sudah tentu ada lara
Tapi rasa selalu punya masa
Bukankah setiap rasa itu akan berputar bak sebuah roda
Dan Masa adalah jalanannya
Kapan kita berlalu, dan kapan akan dilalui
Kembali lagi pada pilihan
Memilih menjadi raga penuh lara
Atau masa penuh rasa
Atau bahkan
Seperti aku yang merasa bahwa masaku selalu soal raga yang penuh lara
Atau seperti kamu yang Raganya untuk semua masa penuh lara
Atau bahkan dia yang yang Raganya telah penuh rasa disetiap masa
Sekali lagi
Itu semua soal pilihan
Dan ini tidak semudah itu
